Bawang putih yang dalam bahasa Inggris disebut Garlic adalah nama tanaman dengan nama latin Allium Sativum. Yang dimanfaatkan dari tanaman bawang putih adalah umbinya yang telah memiliki sejarah penggunaan oleh manusia selama lebih dari 7.000 tahun. Dimana dari sejak zaman Mesir kuno bawang putih digunakan baik sebagai campuran masakan maupun pengobatan.
Bawang putih mengandung minyak atsiri yang bermanfaat sebagai anti bakteri dan anti septik. Bawang putih juga mengandung allicin dan aliin yang bermanfaat sebagai daya anti kolesterol untuk mencegah penyakit jantung koroner dan tekanan darah tinggi.
Disamping itu bawang putih telah dianalisa juga mengandung beberapa senyawa kimia sebagai berikut:
- Kalsium yang memiliki sifat menenangkan sehingga cocok sebagai pencegah hipertensi.
- Saltivine yang bermanfaat sebagai mempercepat pertumbuhan sel dan jaringan serta merangsang susunan sel syaraf.
- Diallysulfide dan alilpropil-disulfida yang bisa berfungsi sebagai obat cacing.
- Belerang
- Protein
- Fosfor
- Besi
- Vitamin A, B1 dan C.
Dengan banyaknya senyawa kimia dalam bawang putih maka bawang putih dapat digunakan untuk mengobati 5 penyakit di bawah ini:
1. Meningkatkan kesehatan jantung
Dengan kandungan allicin dan aliin yang kuat, bawang putih terbukti dapat meningkatkan kesehatan jantung kita. Bawang putih bekerja dengan mengurangi kolestrol dan menurunkan tekanan darah, sehingga ini akan mencegah penyakit jantung dan stroke.
2. Mencegah pembekuan darah
Sifat pembersih darah yang terkandung pada bawang putih dapat membersihkan arteri dan vena pada jantung yang kemudian akan mengencerkan darah serta melancarkan aliran darah. Bawang putih juga dapat meningkatkan produksi oksida nitrat di dalam darah yang dapat melebarkan pembuluh darah dan melarutkan pembekuan darah.
3. Mencegah dan melawan kanker
Bawang putih dapat membantu meningkatkan sistem kekebalan tubuh kita untuk melawan kanker. Bawang putih dikenal mampu menghancurkan pertumbuhan sel kanker di dalam tubuh dan mampu mencegah kanker usus, kanker pankreas, kanker prostat, kanker perut, dan kanker payudara.
Related Posts
4. Mengobati batuk dan radang tenggorokan
Bawang putih memiliki sifat antioksidan dan antibakteri yang sangat berguna untuk menyembuhkan batuk dan radang tenggorokan.
5. Membantu penyembuhan infeksi
Senyawa yang terkandung dalam bawang putih juga dapat untuk melawan infeksi karena senyawa-senyawa tersebut dapat membunuh bakteri, jamur, dan virus.
Cara Penggunaan
Selain digunakan dalam masakan, untuk pengobatan maka bawang putih biasa digunakan dengan memakan mentah umbinya. Kandungan zat aktifnya yaitu allicin akan rusak pada pemanasan dalam memasak, namun jika bawang putih dicincang halus dan dibiarkan selama 15 menit justru akan mengaktifkan zat aktif allicin tersebut. Namun perlu diketahui bahwa kandungan alicin di dalam bawang putih dapat menimbulkan rasa panas di mulut dan bau yang menyengat dan dapat menyebabkan reaksi alergi, mengiritasi dinding lambung, serta memicu diare.
Untuk mencegah timbulnya efek samping pada lambung maka bawang putih disarankan dimakan bersama dengan madu. Caranya dengan mencincang halus satu siung bawang putih dan dimakan dengan satu sendok makan madu asli. Untuk pengobatan bisa diminum dua kali sehari atau cukup satu kali sehari untuk menjaga kesehatan dan pencegahan.
Terima kasih atas informasinya. Sangat berguna.